Metode Pertanian SRI ( System of Rice Intensification )

Very young Seedling Transplanting

Transplantasi bibit sangat muda: Mengurangi shok yang dialami oleh bibit padi selama transplantasi dan mendukung ekspresi dari potensi anakan tanaman padi.

Add more space!

Penanaman bibit tunggal dengan jarak luas:
Menawarkan lebih banyak ruang untuk pengembangan anakan padi dan akar.

Enhancing Soil Aeration

Irigasi dengan sedikit air:
Meningkatkan aerasi tanah dan mendukung perkembangan anakan dan akar yang lebih besar.

Dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip sebagai referensi, petani dapat beradaptasi dengan metode SRI dalam kaitannya dengan agro-ekologi mereka, kondisi untuk merespon kebutuhan mereka pada peningkatkan hasil. Adaptasi sering dilakukan pada persiapan tanah, pembibitan, transplantasi, penyiangan dan pengelolaan air.

Teknik SRI

Soil preparation

Menyiapkan lahan dengan pupuk organik seperti K-BioBoost, Kompos, Manur.

Sow less, harvest more

One “are” of dry nursery for one hectare of rice plantation

Need less seed

6kg bibit /ha untuk  spasi 25 x 25c,

Using very young Seedling

Penanaman bibit sangat muda keadaan baru dua daun,

Grid pattern transplanting

Penaman tunggal per titik dengan pola kisi kisi,

Early weeding

Penyiangan gulma (10 - 15 hari) dengan  mesin pencabut gulma sistem pendorong rotari dan diulang setiap 15 hari selama fase vegetatif,

Irrigation with less water

Irigasi dengan air sedikit (2 - 4cm ketinggian air) dengan pengeringan beberapa saat.

for more information please visit : www.groupementsrimada.org